Pengetahuan membuatmu semakin bodoh. Maksud saya, kamu akan merasa tak tahu banyak hal. Semakin banyak lagi hal yang kemudian kamu tak tahu justru ketika pengetahuan yang kamu miliki bertambah. Saya tak tahu, apakah pengetahuan itu melibatkan kepemilikan atau sesuatu yang didapat tanpa bisa dimiliki. Persepsi itu, biar saja masing-masing orang menafsirkan dengan cara mereka masing-masing.
Ketidaktahuan justru membuat banyak orang kehilangan kebodohannya. Pengetahuan yang terbatas dibarengi dengan pola pikir yang itu-itu saja membuat orang tersebut memiliki keyakinan bahwa kandang burung jauh lebih mewah dari hutan tropis dan segala isinya. Keterkurungan adalah istana megah bagi manusia yang tidak merindukan ketidaktahuan.
Pengelana ruang berpikir memahami bahwa tumpukan ketidaktahuan jauh lebih baik daripada sejumput pengetahuan yang sedari lama mereka miliki. Kesadaran akan ketidaktahuan adalah upaya yang telah ditempuh dalam proses berpikir yang semakin dalam. Bayangkan bahwa rasa penasaran seringkali menghantui para pemikir yang hidupnya tak tenang dengan segala macam pertanyaan. Naasnya, satu jawaban atas suatu pertanyaan memunculkan simpangan-simpangan pertanyaan lainnya yang terkadang membebani pikiran sebab rasa penasaran maupun tingginya rasa ingin tahu.
Benarlah saja bahwa akal budi adalah anugerah terbesar pada makhluk bernama manusia. Bisa dibayangkan seandainya kita tak memiliki akal budi. Tentu manusia tak ubahnya hewan bertangan dan berkaki belaka. Maka saya berpikir, bahwa semakin tinggi hasrat keingintahuan, semakin tinggi pola pikir, semakin manusia lah manusia. Bahwa manusia semakin dekat dengan hakikatnya sebagai manusia.
Bahkan dalam keyakinan dan dogma yang saya anut, dikatakan bahwa,
"Derajat manusia ditinggikan karena ilmu"
Subang, 15 Desember 2022 21:37
0 Komentar